Demi matahari dan sinarnya di pagi hari. Demi bulan apabila ia mengiringi. Demi siang apabila ia menampakkan diri. Demi malam apabila ia menutupi. Demi langit serta binaannya. Demi bumi serta penghamparannya. Demi jiwa dengan segala penyempurnaan (ciptaan)-Nya. Allah mengilhami sukma, keburukan dan kebaikan. Beruntunglah siapa yang membersihkannya, rugilah siapa yang mengotorinya.” QS:As-Syams:1-10

Friday, 22 December 2006

NgeBlog & Kelahiran di negri Sakura sang penyejuk mata ke tiga....

Kelahiran sang penyejuk mata yang ke 3 inilah  asal mulanya perkenalan secara intens saya dengan kegiatan walking blog.Membaca dan mengintari blog blog yang kebetulan mampir hanya karena kebutuhan mencari berbagai info.
Mungkin sejak kelahiran si kecil dipuncak musim dingin febuari 2005 tahun lalu yang menyebabkan kegiatan sehari hari otomatis banyak dirumah.

Pertama bikin blog sendiri sekitar pertengahan awal tahun yang lalu yaitu dengan menggunakan Jejak Cinta 4adnan di   www.4adnan.multiply.com.itupun diawalnya cuma asik berkutat dengan template yang digunakan tampa sempat mengisi dengan tulisan.karena kebanyakan asik ber- blog walker-ria kesana kemari.Nasibnya ngga beda jauh dengan Catatan Cinta 4adnan 
tampa tulisan hanya bongkar pasang background he..he..he..
Cerita awal yang ingin saya tulis adalah tentang kelahiran penyejuk mata kami yang ketiga di kota seribu daun yaitu Chiba.Dari sejak kehamilan yang berjarak hampir

hari hari pertama akram lahir

Masa Oral,apa saja dimasukan ke mulut


 Setiap bayi akan melewati yang namanya masa oral,yaitu masa masa dimana aktifitas yang menyenangkan yang sering dilakukan bayi memasukan apa saja yang dilihatnya kedalam muliut mungilnya.
Karena masih bayi tentunya makhluk mungil itu tidak menyadari betapa bahayanya akibat yang ditimbulkan bila memasukan apa yang ditemuinya kemulut.
waspada jika akram mulai merangkak kepenjuru ruangan....

Memasukan benda kemulut sebenarnya adalah naluri rasa keingintahuan bayi dalam belajar mengetahui dan menjelajah lingkungan sekitarnya.
Masa masa inilah yang

Adam & Azzam masih berdua

Monday, 18 December 2006

menikmati sinar mentari dimusim gugur

Kebetulan sekali hari itu udaranya cerah banget,kalo orang jepun bilang mah 'atatakai'.ini mah kesempatan yg rada2x sulit ditemukan diakhir musim gugur yg mulai dingin dgn angin kencengnya yg ngebuat badan ngegigil(padahal blm musim dingin).Apalagi hampir sering turun hujan yg awet dgn suasana mendungnya.
Dengan bersepeda(alat transportasi yg amat ramah plus murah) pagi2x setelah abang plus kakaknya akram pergi sekolah kita ngabur ambil bawa bentoe kearah dobutsuen(kebonnya binatang hi..hi...hi..).Selain dekat suasananya juga asik banget kalo pagi2x.Jepret sana jepret sini tak lupa pake begaya ala kadarnya akhirnya stlh ngabisin bentoe dipinggir dobutsuen sambil liatin mnorail yg lalu lalang kita balik lagi kerumah krn bentar lagi keburu ashar datang & zhuhur berlalu.Maklum kalo aki mulai berakhir & fuyu(musim dingin) menjelang siang tearasa cepat berlalu.

ini kuburan sempat kefoto juga nih






suasana dobutsuen dari tahun ketahun kalo aki tetap sama

suasana aki sekitar rumah

Sebenarnya sih foto2x ini diambil ketika mo pergi belanja disupa dekat rumah tapi sebelum pergi mo bergaya dulu dgn akram(emang hobbinya gaya mulu sih he...he.....he..).Trus kebetulan juga mo ambil suasana aki(musim gugur) yg emang heboh dgn daun2x yg gugur disekitar rumah buat kenang2xan ntar kalo udah kaga' bisa numpang hidup di nihon ini.Kalee aja ini aki terakhir yg bisa dinikmati ya'



Menyusuri Shibuya diakhir musim gugur

malam mulai menyapa

menikmati dawai & nada dari mahasiswa/i sekolah musik dipinggir taman

akram tertidur sejenak

.bergaya ditengah perburuan mencari restoran halal disekitar shibuya

Monday, 4 December 2006

Ketika Akram Nyuuin

Bulan juni lalu sikecil Akram sempat sakit parah.
Gimana ngga parah,lah wong sampe musti Nyuin(dirawat diRS)1 migguan plus diinfus diruang isolasi 4 hari stlh itu baru dirawat ruang anak 3 harian.

Ini semua berawal dari batuk batuk setiap tengah malam hampir 1 minggu.
Tapi diakhir minggu kalo lagi batuk sampai muntah muntah segala.Ya takut aja,akhirnya diperiksain ke klinik didepan apato.
Kata senseinya sih ngga apa apa,"go shimpai iranai,areregi dake to omoimasu"(ngga usah khwatir,hanya alergi aja koq).
Seperti biasa dikasih obat & pulang.
Tapi pas tengah malam suhu badannya meningkat sampe 39 derajat.wah..., sempet panik tapi dikompres aja kali ya,pikiran malam itu.
Besoknya masih sehat aja,makan main seperti biasa,tapi malamnya panas lagi dgn suhu yg hampir sama.
Besoknya mau dibawa keklinik tapi obat belum habis,ah tunggu besok deh.
Besoknya bawa lagi keklinik,diperiksa semua tekanan darahnya dadanya pokoke dicek pake alat alat gitulah (kaga ngerti nama alatnya)
dan antep aja dokternya bilang ngga apa apa koq,anaknya sehat.
Ditanyain makannya,pupnya gimana?,tetep normal sih jawab saya.
Pulang lagi bawa obat baru plus obat anti panasnya.


Nah,malamnya ternyata lebih panas lagi ampe 41,2 drjt,wah.....?????saya ulang ulang terus termometernya,eh tetap aja panasnya segitu.
Langsung ambil obat penurun panas yang langsung dimasukan ke(maaf)anus.
agak lama kemudian panas turun 40 drjt.

Semalaman kagak tidur sama abinya karena akram mulai rewel.
Paginya sudah ngga mau minum atau makan apa apa lagi hanya ASI saja.
Googling di internet tentang penyakitnya ngga jelas juga.
tentang panas katannya panas yang tinggi terkadang baik juga bagi tubuh karena kuman bisa mati pada suhu tubuh yang panas.
Siangnya Akram diajak bareng mandi di ofuro(bak mandi dengan air panas alias bath up) berendam,kepikir siapa tau baikan kalinya.
Tapi.....hari ini khwatir makin gede aja abis pupnya mulai sering dan agak cair,kasih oralit saja ah tindakan saya waktu itu .
Besoknya masih ngga ada perubahan.mau kedokter klinik tutup libur.
"Ya Allah....beri kesembuhan untuk Akram....",ngga henti hentinya  hati ini berdoa.
Abinya juga mulai batuk batuk & ngga enak badan.
Besoknya langsung pagi pagi  kita ke dokter minta rekomendasi keRS yang lebih lengkap.
Tujuannya ke chiba daigakku byoin
RS tempat Akram lahir dulu.
Tapi ketika akan dirawat senseinya nanya tempat kerja suami,ya kami bilang aja" ngga kerja tapi tugas belajar aja."
"Oh kalo gitu dirawatnya keRS Aoba Byoin" ,senseinya langsung merekomendasikan RS-nya

Maklumlah di Jepang ini kami termasuk kategori orang yang mendapat fasilitas agak murah atau gratis,karena tidak bekerja.